Laboratorium
1. Laboratorium Struktur
Keberadaan Laboratorium Struktur ini mulai dikembangkan setelah mendapat bantuan dari Asia Development Bank (ADB) melalui proyek EEDP. Peralatan di Laboratorium Struktur terus dikembangkan, walaupun dana bantuan EEDP telah berakhir tahun 2001. Hal ini memungkinkan karena telah ada dana berkala dari pemerintah untuk pengembangan laboratorium, walaupun jumlahnya belum banyak. Kerjasama dengan berbagai pihak baik instansi pemerintah dan swasta, masyarakat maupun perorangan untuk pengembangan Laboratorium Struktur ke arah yang lebih maju dan lengkap akan terus dilaksanakan.
Jenis Pelayanan yang disediakan antara lain:
1. Pelatihan peningkatan mutu desain:
– Pemahaman peralatan baru.
– Keterampilan desain konstruksi beton bertulang sesuai dengan peraturan yang berlaku.
– Keterampilan desain struktur tahan gempa.
– Keterampilan menggunakan software seperti CAD, SAP, dan ETABS.
2. Memberikan konsultasi desain struktur.
3. Rehabilitasi, perbaikan (repair) dan perkuatan (retrofitting) struktur bangunan maupun jembatan:
– Repair struktur akibat kebakaran, korosi dan atau gempa.
– Perbaikan struktur bangunan untuk antisipasi beban gempa yang lebih kuat.
2. Laboratorium Mekanika Tanah
Laboratorium Mekanika Tanah melaksanakan kegiatan praktikum untuk mempelajari sifat-sifat serta daya dukung tanah. Adapun praktikum yang dilakukan antara lain pemeriksaan nilai batas cair, batas susut, batas plastis, kadar air tanah, berat jenis tanah, berat volume, analisa ayakan, uji pemadatan, tes UCT, dan tes CBR. Peralatan yang terdapat di laboratorium ini, antara lain alat untuk ayakan, alat casagrande, silender pemadatan, alat tes UCT, dan alat tes CBR.
Di samping melaksanakan kegiatan praktikum secara rutin, laboratorium ini juga dimanfaatkan untuk penelitian-penelitian bagi mahasiswa yang sedang mengambil tugas akhir. Jasa yang ditawarkan meliputi survei tes tanah dan material, rekayasa pondasi, rekayasa stabilitas lereng, dan dampak lingkungan.
3. Laboratorium Jalan Raya
Laboratorium Jalan Raya melaksanakan kegiatan praktikum untuk mempelajari bahan-bahan penyusun perkerasan jalan. Adapun praktikum yang dilakukan antara lain pemeriksaan gradasi pasir, gradasi filler, kadar lumpur, soundness, sand eqivalent, pemeriksaan aspal, berat jenis dan penyerapan pasir dan filler.
Di samping melaksanakan kegiatan praktikum secara rutin, laboratorium ini juga dimanfaatkan untuk penelitian-penelitian bagi mahasiswa yang sedang mengambil tugas akhir.
4. Laboratorium Transportasi
Laboratorium Transportasi melaksanakan kegiatan survei untuk mempelajari karakteristik sistem transportasi yang meliputi sistem kegiatan (tata guna lahan), sistem jaringan transportasi (darat, laut, udara) serta sistem arus lalu lintasnya.
Di samping melaksanakan kegiatan survei secara rutin, laboratorium ini juga dimanfaatkan untuk penelitian-penelitian (studi) bagi mahasiswa yang sedang mengambil tugas akhir dan studi-studi transportasi dengan instansi teknis lainnya. Bidang kerjasama yang ditawarkan meliputi survei inventarisasi jaringan transportasi, survei lalu lintas, studi master plan transportasi, studi kelayakan jaringan transportasi, dan studi rekayasa transportasi.
5. Laboratorium Ilmu Ukur Tanah
Laboratorium Ilmu Ukur Tanah secara garis besar mempunyai tujuan antara lain:
1. Memberikan/memperkenalkan alat ukur theodolit secara nyata beserta cara penggunaannya alat tersebut.
2. Memperdalam pemahaman mahasiswa tentang ilmu ukur tanah, selain dari teori yang didapat dari bangku kuliah.
3. Mendapat bayangan dari keadaan di lapangan dengan menentukan tempat titik-titik diatas permukaan bumi terhadap satu sama lainnya.
Jasa yang ditawarkan meliputi pengukuran darat dan laut, pembuatan peta topografi, dan pembuatan peta oseanografi.
6. Laboratorium Hidrolika
Laboratorium Hidrolika melakukan kegiatan praktikum menjadi dua bagian yaitu:
1.Percobaan Saluran tertutup bertujuan untuk:
– Menghitung serta menggambar hydroulic gradient dan energi gradient.
– Menghitung kehilangan energi akibat gesekan.
– Menentukan harga f dari persamaan Darcy-Weisbach.
2.Percobaan Saluran Terbuka:
– Maksud dari percobaan ini adalah menentukan dan menggambar bentuk loncat air (Hydroulic Jump).
– Percobaan-percobaan yang dilakukan antara lain : aliran lewat sluice gate (pintu) dan aliran pada broad crested weir (peluap ambang lebar).
– Penelitian-penelitian bagi mahasiswa yang sedang mengambil tugas akhir.
Jasa yang ditawarkan meliputi rekayasa irigasi, rekayasa bendung, dan teknik pantai.
7. Laboratorium Komputer
Laboratorium Komputer melakukan kegiatan praktikum pengenalan komputer, pemakaian sofware yang umum digunakan, sofware yang berhubungan dengan keteknikan, khususnya teknik sipil, dan juga memberikan praktikum pembuatan program.
8. Laboratorium Manajemen Konstruksi
Laboratorium Manajemen Konstruksi melaksanakan kegiatan praktikum untuk memepelajari serta memperdalam program yang berhubungan dengan manajemen konstruksi seperti microsoft project, quantitative system for bisnis, primavera project, dan lain-lain. Di samping melaksanakan kegiatan praktikum rutin, lab manajemen konstruksi juga dimanfaatkan untuk penelitian bagi mahasiswa yang sedang mengambil tugas akhir.
9. Laboratorium Bahan dan Beton
Laboratorium Bahan dan Beton merupakan tempat untuk melaksanakan praktikum untuk mempelajari karakteristik dari bahan dasar pembentuk beton, beton segar dan beton yang telah mengeras. Untuk bahan dasar pembentuk beton meliputi pemeriksaaan berat satuan dan berat jenis dari semen, agregat halus dan agregat kasar, penentuan gradasi, kadar air dan kadar lumpur dari agregat halus dan agregat kasar. Pada beton segar dilakukan pengukuran slump, kandungan udara dan kemampuan dipadatkan dari beton yang masih plastis. Sehubungan dengan beton yang telah mengeras dilakukan uji beban pada silinder/kubus untuk mengetahui kekuatan beton yang telah ditentukan terlebih dahulu rancangan campurannya.
Selain hal itu, laboratorium ini juga dimanfaatkan untuk mendukung penelitian yang dilakukan oleh dosen atau mahasiswa S1/S2 yang sedang menyusun tugas akhir (skripsi/tesis) yang berhubungan dengan bahan yang digunakan dalam bidang teknik sipil.
FAKULTAS TEKNIK